Penderita DBD Tembus 88 Orang

PROBOLINGGO - Memasuki bulan ketiga tahun 2016, jumlah pasien demam berdarah (DBD) di Kota Probolinggo terus meningkat. Berdasarkan data yang dirilis oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) hingga akhir bulan Februari, jumlah pasien DBD mencapai 88 orang dengan 3 orang di antaranya meninggal dunia.

Jumlah ini meningkat jika dibandingkan pada tahun 2015 lalu yang hanya mencapai 41 kasus. Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan (Dinkes) Mujahra menjelaskan, tingginya jumlah pasien DBD tahun ini dikarenakan dua faktor. Yaitu, curah hujan yang tinggi serta Angka Bebas Jentik (ABJ)  masih rendah.

“Berdasarkan pemeriksaan ABJ yang dilakukan oleh puskesmas setiap tiga bulan sekali, ABJ Kota Probolinggo masih rendah. Nilainya di bawah 95 persen yang menunjukkan  jika di daerah tersebut masuk daerah rawan  DBD,” jelasnya.

Normalny...

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.