Antisipasi Serangan Teroris, 96 Polisi Dilengkapi Rompi Antipeluru
KRAKSAAN - Serangan teroris di Jalan Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu masih menjadi “hantu” bagi Polres Probolinggo. Korps Bhayangkara ini, makin meningkatkan kewaspadaannya. Termasuk, “mengamankan” anggotanya dari serangan teroris.
Kemarin (25/1), sebanyak 96 polisi lalu lintas (polantas) Satlantas Polres Probolinggo dilengkapi dengan rompi antipeluru. Alasannya, polantas sangat mudah menjadi objek sasaran teroris. Kapolres Probolinggo AKBP Iwan Setyawan mengatakan, serangan teroris di Jalan Thamrin, Jakarta, membuat status keamanan siaga satu.
Karenanya, pihaknya terus berupaya menjaga kondisi keamanan dan tak mengesampingkan keamanan anggotanya. Terutama, yang tengah bertugas di lapangan, seperti polantas. Demi keamanan petugas lalu lintas yang bertugas di lapangan, pihaknya melengkapi mereka dengan rompi antipeluru.
Tidak ada komentar: