BPBD Perpanjang Darurat Tanggap Bencana Erupsi Gunung Bromo
SUKAPURA - Aktivitas vulkanik Gunung Bromo yang masih berlangsung membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo memperpanjang status darurat tanggap bencana erupsi. Status itu diperpanjang hingga akhir Agustus 2016.
Kepala BPBD Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi mengatakan, status darurat tanggap bencana yang ditetapkan sejak awal Febuari 2016 lalu untuk Gunung Bromo, masih berlaku. Saat ini disebutkannya, aktivitas vulkanik Gunung Bromo masih belum stabil.
Awalnya status darurat tanggap bencana itu direncanakan berakhir pada Maret. Lantas diperpanjang sampai Mei, dengan asumsi Juni-Juli mulai masuk tahapan pemulihan. Namun, lantaran sampai Juli kondisi Bromo masih fluktuatif, status tanggap darurat pun akhirnya diperpanjang.
Bahkan, beberapa hari terakhir, dari kawah Bromo kembali mengeluarkan asap berwarna cokel...
Tidak ada komentar: